cover
Contact Name
Rita Oktavia
Contact Email
ritaoktavia87@gmail.com
Phone
+6285373532786
Journal Mail Official
info@stkipbbm.ac.id
Editorial Address
2nd Floor Building, STKIP Bina Bangsa Meulaboh. Jl. Meulaboh-Tapaktuan, Kec. Meureubo, Kab Aceh Barat. Postal Code: 23681.
Location
Kab. aceh barat,
Aceh
INDONESIA
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika
ISSN : 23553782     EISSN : 25794647     DOI : -
Core Subject : Education,
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika (e-ISSN 2579-4647 dan p-ISSN 2355-3782) merupakan publikasi ilmiah berkala yang diperuntukkan bagi dosen, mahasiswa dan pemerhati kependidikan untuk menyebarluaskan hasil kajian, pemikiran dan penelitian yang relevan dalam bidang pendidikan matematika dan tebit 2 kali dalam setahun (Maret dan September).
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA" : 5 Documents clear
KEEFEKTIFAN PENGUNAAN MODUL TEKA-TEKI SILANG MATEMATIKA PADA MATERI STATISTIKA UNTUK SMA KELAS XI Yuli Amalia; Dazrullisa Dazrullisa
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas dari modul tetak-teki silang matematika pada materi statistika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan pendekatan kualitatif yang berorientasi pada pengembangan produk. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Pada tahap analisis dilakukan analisis kurikulum dan karakteristik siswa. Pada tahap perancangan dilakukan perancangan storyboard modul pembelajaran. Penyusunan modul dan instrumen penelitian, beserta validasi dilakukan pada tahap pengembangan.Pada tahap implementasi dilakukan uji coba.Pada tahap evaluasi dilakukan perhitungan data yang telah dikumpulkan selama penelitian.Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul teka-teki silang matematika pada materi statistika ini layak digunakan pada pembelajaran matematika.Kelayakan modul dapat dilihat dari aspek kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Pada aspek kevalidan, rata-rata skor yang diperoleh dari ahli media adalah 4 dan ahli materi3,9 sehingga modul termasuk ke dalam kategori valid. Berdasarkan angket respon siswa, rata-rata yang diperoleh adalah 3,6 sehingga modul ini dikatakan praktis. Rata-rata aktivitas guru dan siswa, angket respon siswa, beserta hasil belajar siswa adalah 4,03 dengan kategori efektif. Kata-kata kunci: Pengembangan, Modul, Statistika
KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR VISUAL Dian Kristanti; Dazrullisa Dazrullisa; Henra Saputra Tanjung; Wahyuni Wahyuni
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Kemampuan siswa dalam menguasai materi matematika masih kurang. Disebabkan oleh kemampuan pemahaman konsep matematika dan gaya belajar siswa. Gaya belajar siswa mempengaruhi pemahaman konsep. Pembelajaran knisley menjadi salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut dan memperhatikan gaya belajar siswa. Pembelajaran knisley merupakan pembelajaran yang memiliki keunggulan pada tahap-tahap pembelajarannya yang terstruktur, pengalaman belajar siswa akan lebih tahan lama dalam memori siswa karena membangun sendiri pengetahuannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana gaya belajar siswa terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika dengan menggunakan model pembelajaran knisley. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya belajar siswa terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika dengan menggunakan model knisley. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: pengumpulan data, reduksi data, display data, verifikasi dan penegasan kesimpulan. Peneliti melakukan pemilihan subjek berdasarkan subjek  perwakilan gaya belajar visual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya satu subjek gaya belajar visual yang mampu menguasai ketiga tingkat pemahaman konsep yaitu pemahamn konsep tingkat translasi, interpretasi dan ekstrapolasi. Hal ini diperoleh berdasarkan hasil jawaban pada butir-butir soal posttest. Kesimpulan dalam penelitian ini subjek gaya belajar visual tergolong baik dalam menguasai  ketiga indikator kemampuan pemahaman konsep yaitu kemampuan pemahaman konsep tingkat translasi, interpretasi dan ekstrapolasi.Kata kunci:  Pemahaman Konsep,  Knisley,  Gaya Belajar
PROJECT BASED LEARNING BERMUATAN LITERASI MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA Rusmining Rusmining
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penerapan salah satu model pembelajaran berbasis proyek atau project based learning (PjBL) bermuatan literasi matematika pada penelitian ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematika. Penelitian ini tergolong sebagai penelitian tindakan kelas dengan metode kualitatif. Tahapan-tahapan penelitian yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, serta penyelesaian yang masing-masing dilakukan pada tiga siklus, yaitu siklus 1, siklus 2, dan siklus 3. Tahap perencanaan dimulai dengan pembuatan instrumen yang terdiri dari lembar observasi pelaksanaan model PjBL berbasis literasi matematika dan lembar observasi komunikasi. Dilanjutkan tahap pelaksanaan yaitu kegiatan pembelajaran di kelas dan pengambilan data. Terakhir tahap penyelesaian yaitu evaluasi atau refleksi kegiatan. Adapun hasil penelitian diantaranya: pada siklus 1, indikator pelaksanaan model PjBL sebesar 62,5%, dan rata-rata skor komunikasi 2,5 dari peniaian maksimal 5; pada siklus 2, indikator pelaksanaan model PjBL sebesar 75% dan rata-rata skor komunikasi 3,7; serta pada siklus 3, indikator pelaksanaan model PjBL sebesar 83,5% dan rata-rata skor komunikasi 4,8.Kata-kata kunci: project based learning, literasi, komunikasi.
ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MENYESELESAIKAN SOAL CERITA HIMPUNAN BILANGAN BULAT DI SD NEGERI 5 MEULABOH Fakhrul Jamal
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesulitan-kesulitan dan fakto-faktor apa saja yang mempengaruhi dan dialami siswa kelas IV SD Negeri 5 Meulaboh dalam menyelesaikan soal cerita himpunan bilangan bulat. Penelitian ini menggunakan pendekatan pendekatan dengan jenis penelitian deskriptif, penelitian adalah siswa kelas IV yang mengalami kesulitan belajar matematika yaitu sebanyak 14 siswa, instrumen dan pengumpulan datanya menggunakan lembar tes dan lembar wawancara, sedangkan analisis data menggunakan teknik analisis data Interaktif Analysis Modeldari Miles dan Huberman, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan rumus persentase. Berdasarkan pengamatan masih banyak responden yang melakukan kesalahan dalam mengerjakan soal-soal tersebut, diantaranya tidak dapat mengubah bentuk kalimat matematika dan tidak menguasai konsep sebelumnya, keliru dalam menentukan dan mengurutkan operasi hitung, serta kesulitan memahami maksud. Faktor yan mempengaruhi kesulitan belajar adalah karena siswa merasa matematika adalah pelajaran yang sulit, hal ini sangat mempengaruhi siswa dalam mengerjakan soal cerita, siswa juga cenderung suka dengan soal yang berbentuk matematika langsung dari cerita, sehingga mengakibatkan siswa kurang memahami kalimat soal cerita untuk diterjemahkan dalam bentuk kalimat matematika,Kata-kata kunci: Soal Cerita, Himpunan, Bilangan Bulat
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI PROGRAM LINIER DI KELAS X TP SMK NEGERI 2 MEULABOH TAHUN AJARAN 2021/2022 Nelly Marliadiana
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2022): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Prinsip utama dalam pembelajaran matematika saat ini pada umumnya untuk memperbaiki dan menyikapi-aktifitas belajar yang bermanfaat bagi siswa. Keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran harus ditunjang dengan menyediakan aktifitas-aktifitas belajar yang khusus sehingga siswa dapat melakukan “doing math”. Pembelajaran berbasis masalah (Probelem-based learning), merupakan salah satu model pembelajaran inovatif yang dapat memberikan kondisi belajar aktif kepada siswa. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah: (a) mengetahui aktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran dengan penerapan model Problem Based Learning pada materi program linier. (b) mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada materi program linier dengan penerapan model Problem Based Learning , dan (c) Mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran dengan penerapan model Problem Based Learning pada materi program linier di Kelas X TP SMK Negeri 2 Meulaboh. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua siklus. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas X TP SMK Negeri 2 Meulaboh. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar, dan angket. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas siswa pada siklus pertama sebesar 66,35% menjadi sebesar 86,54% pada siklus kedua, dengan katagori sangat baik, ModelProblem Based Learning juga memiliki dampak positif dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus pertama ketuntasan klasikal sebesar 69,23% menjadi sebesar 88,46% pada siklus kedua. Kata kunci : Model Problem Based Learning , Linier Program.

Page 1 of 1 | Total Record : 5